).png)
.png)
 |
| Apel pasukan ops lilin intan 2025 di Mapolres Tanah Laut |
PELAIHARI, Sergap24 - Polres Tanah Laut, Polda Kalimantan Selatan melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat “Lilin Intan – 2025” bertempat di Lapangan Apel Polres Tanah Laut, Jum’at (19/12).
Apel gelar pasukan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, yang bertindak selaku Inspektur Apel. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kesiapan personel dan sarana prasarana dalam rangka pelayanan perayaan Natal Tahun 2025 dan Tahun Baru 2026 di wilayah Kabupaten Tanah Laut.
Apel gelar pasukan dihadiri oleh unsur Forkopimda Tanah Laut, para Pejabat Utama Polres Tanah Laut, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tanah Laut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut, Kepala BPBD Kabupaten Tanah Laut, Kasatpol PP Kabupaten Tanah Laut, Ketua Senkom Kabupaten Tanah Laut, para Kapolsek jajaran Polres Tanah Laut, seluruh Perwira dan Bintara Polres Tanah Laut, personel Kodim 1009/Tanah Laut, Dishub, Satpol PP dan Damkar Tanah Laut, Senkom Kabupaten Tanah Laut, serta Pramuka Saka Bhayangkara.
Dalam amanat Kapolri yang dibacakan oleh Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., disampaikan bahwa Polri dengan dukungan TNI dan seluruh stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi “Operasi Lilin 2025” di wilayah Polda Kalimantan Selatan. Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, mulai tanggal 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.
Kapolri juga menekankan agar seluruh jajaran memastikan pelaksanaan ibadah Natal dapat berlangsung dengan aman dan khidmat, dengan melakukan sterilisasi di setiap lokasi ibadah serta melibatkan organisasi kemasyarakatan dan keagamaan sebagai wujud toleransi antarumat beragama.
Selain itu, ancaman terorisme menjadi perhatian serius dalam pelaksanaan Operasi Lilin 2025. Untuk itu, seluruh personel diinstruksikan agar mengedepankan langkah deteksi dini dan preventive strike, serta melaksanakan penjagaan ketat di pusat-pusat keramaian dan tempat ibadah guna memastikan tidak terjadi gangguan keamanan sekecil apa pun selama perayaan Natal dan Tahun Baru.
