• Jelajahi

    Copyright © Sergap24
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Halaman

    Insiden Di Tempat Hiburan Malam Makassar Berakhir Damai Secara Kekeluargaan

    Redaksi
    Sabtu, 27 September 2025, September 27, 2025 WIB Last Updated 2025-09-27T08:59:05Z
    masukkan script iklan disini
    (Ads) Butuh Bantuan Hukum :




    MAKASSAR, Sergap24.info


    Tempat hiburan malam menjadi salah satu alternatif melepas penat bagi sebagian orang maupun kelompok. Namun, baru-baru ini terjadi insiden akibat kesalahpahaman antara sekelompok orang dan diduga oknum aparat, yang berujung pada keributan.


    Dengan tujuan menjaga keamanan dan ketertiban umum, pihak aparat (TNI) telah menyelesaikan permasalahan tersebut secara ksatria dan kekeluargaan. Proses mediasi dilakukan dengan pendampingan Kepala Bidang Asosiasi Urusan Hiburan Malam (AUHM) Kota Makassar, Fadel Sofyan.


    Dalam mediasi tersebut, korban yang diwakili Ketua DPC Ormas Pandawa Pattiangaloang, Imran S.E., menyampaikan bahwa korban berinisial J telah memaafkan dan bersedia menutup kasus ini secara kekeluargaan. Hadir pula ormas dan kuasa hukum korban, sementara oknum aparat TNI menyampaikan permintaan maaf dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya. Beberapa petinggi turut menyaksikan perdamaian tersebut.


    Dalam pertemuan itu ditegaskan pula bahwa tidak ada keterlibatan oknum Polisi Militer (PM) sebagaimana isu yang sempat beredar di media sosial.


    Fadel Sofyan mengonfirmasi, “Betul, permasalahan yang terjadi pada Sabtu malam, 20 September 2025, telah diselesaikan dengan baik. Pihak AUHM memediasi secara kekeluargaan, dan Alhamdulillah diterima oleh pihak korban maupun terduga pelaku. Kejadian ini menjadi pembelajaran bagi kita semua. Itikad baik oknum aparat yang secara ksatria menghubungi kami dan pihak ormas untuk menyelesaikan masalah ini patut diapresiasi.”


    Sementara itu, Sekretaris Bidang OKP dan Sinergi DPK KNPI Kota Makassar menegaskan bahwa jika ada pihak yang mencoba memframing atau mengambil keuntungan dari kasus ini, mereka siap menempuh jalur hukum serta mendampingi baik korban maupun terduga pelaku.


    Wakil Ketua GEMA MKGR Kota Makassar juga menambahkan bahwa permasalahan ini telah selesai pada Rabu, 24 September 2025, disaksikan puluhan saksi. “Tidak ada lagi pihak yang boleh menggiring opini. Insiden tersebut sudah kami tutup dengan baik secara kekeluargaan. Kami memiliki bukti berupa video, foto, dan dokumen perjanjian,” tegasnya.


    Ia juga menyebut sempat mendengar ada pihak yang mencoba mengambil keuntungan dengan meminta bayaran puluhan juta atas kasus ini. “Secara kolektif, kami akan menindak tegas hal tersebut karena telah mencederai kedua belah pihak,” pungkas Kader Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Makassar.


    Sumber: Samsul Daeng Pasomba/Tim


    Komentar

    Tampilkan

    Terkini