• Jelajahi

    Copyright © Sergap24
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan



    Iklan

    Halaman

    Takalar Raih Insentif Fiskal Rp6,1 Miliar Atas Keberhasilan Tekan Angka Stunting Secara Signifikan

    Kamis, 11 Desember 2025, Desember 11, 2025 WIB Last Updated 2025-12-11T10:21:51Z
    masukkan script iklan disini
    (Ads) Butuh Bantuan Hukum :




    Sergap24.info.Takalar — Pemerintah Kabupaten Takalar kembali mencuri perhatian nasional setelah berhasil menurunkan angka stunting secara signifikan dalam satu tahun terakhir.


    Berdasarkan data resmi, prevalensi stunting di Takalar turun dari 34,5 persen pada 2023 menjadi 24 persen pada 2024. Capaian penurunan sebesar 11,4 persen ini dinilai sebagai salah satu progres terbaik di Indonesia.


    Atas prestasi tersebut, pemerintah pusat memberikan insentif fiskal penanganan stunting sebesar Rp6,1 miliar kepada Pemkab Takalar. Penghargaan ini diserahkan dalam Rapat Koordinasi Nasional Percepatan Penurunan Stunting di Jakarta, Rabu (12/11/2025),


    Yang turut dihadiri Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Kabupaten Takalar diwakili oleh Wakil Bupati Hengky Yasin, Kepala Dinas Kesehatan dr Nilai Fauziah, dan Kepala Bappeda Rahmansyah Lantara.


    Wakil Bupati Hengky Yasin menyebut insentif tersebut sebagai bentuk apresiasi sekaligus tantangan untuk terus memperkuat program penanganan stunting secara berkelanjutan.


    “Keberhasilan ini merupakan hasil sinergi lintas sektor, mulai dari pemerintah daerah, fasilitas kesehatan, pemerintah desa dan kelurahan, kader kesehatan, hingga masyarakat,” ujarnya, Jumat (14/11/2025).


    Ia memastikan anggaran tersebut akan dikelola secara transparan dan difokuskan pada intervensi gizi, sanitasi, serta penguatan perilaku hidup bersih.


    Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Takalar, dr Nilal Fauziah, menjelaskan bahwa capaian ini lahir dari pelaksanaan delapan aksi konvergensi stunting yang menghubungkan berbagai sektor secara terpadu.


    Menurutnya, koordinasi yang solid memperluas jangkauan intervensi sehingga dapat menyentuh lebih banyak keluarga di seluruh wilayah Takalar. “Delapan aksi konvergensi ini merupakan kolaborasi lintas sektor,” tegasnya.


    Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan tersebut tak lepas dari komitmen Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye, yang menjadikan percepatan penurunan stunting sebagai agenda prioritas daerah.


    Dengan dukungan insentif dari pemerintah pusat, Pemkab Takalar siap memperluas cakupan program, memperkuat pendampingan lapangan, dan memastikan setiap anak Takalar mendapatkan kesempatan tumbuh sehat tanpa hambatan stunting.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini